JAKARTA – Hujan lebat
mengguyur Jakarta selama 2 hari membuat sebagian wilayah terendam
banjir. Tidak ketinggalan wilayah langganan banjir Kampung Pulo
Jatinegara Jakarta Timur yang merupakan wilayah muara kali Ciliwung.
Ketinggian air kali Ciliwung di pintu air Manggarai tercatat 825 cm pada
Senin (9/2/2015) jam 21.30 dan semakin meningkat setiap jamnya hingga
Selasa Pagi.
Ketinggian air di pemukiman Kampung Pulo
sudah sampai seleher orang dewasa atau sekitar 1,5 meter, sehingga
warga sudah mengungsi di beberapa tempat termasuk di kantor Suku Dinas
Kesehatan (Sudinkes) Jakarta Timur di Jln Jatinegara Barat. Jumlah warga
yang mengungsi di Kantor Sudinkes sebanyak 85 kepala keluarga atau 309
orang termasuk banyak balita, anak-anak, dan lanjut usia.
Melihat kondisi warga yang sedang
membutuhkan bantuan kemanusian tersebut, Pengurus Koordinator Cabang
Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PKC PMII) DKI Jakarta membuka
posko bantuan korban banjir di kantor Sudinkes untuk menyalurkan
makanan, obat-obatan dan pakaian anak-anak dan balita.
“Mahasiswa Jakarta (PMII) harus turut
merasakan penderitaan para korban banjir dan ikut serta memberikan
bantuan yang dibutuhkan berupa makanan, obat-obatan, pakaian, dan
sebagainya untuk meringankan beban hidup mereka yang menjadi korban
banjir,” terang Mulyadin Ketua PMII DKI Jakarta, Selasa (10/2).
Hal senada dikemukakan Ketua Umum Kowani
mitra pembentukan posko banjir PMII DKI Jakarta. Dr. Ir. Hj. Giwo
Rubianto Wiyogo, M.Pd menyatakan bahwa bantuan yang berikan adalah
bentuk kepedulian wanita (kowani) terhadap ibu-ibu, anak-anak, balita,
lansia dan warga masyarakat yang menjadi korban banjir.(Maq)
Sumber : pmii.or.id
Sumber : pmii.or.id
No comments:
Post a Comment